Untuk semua yang berada di dalam kepala...
Dulu aku berpikir bahwa kita tak bisa lagi berlama-lama bertahan pada titik yang itu-itu saja, bagaimana semua akan maju jika kita tak pernah melangkah ke depan
Rasanya semua akan berjalan sesuai isi kepala, selurus jalannya pikiran
Tetapi ketika hendak sampai mengapa kita pelan-pelan menggali lubang yang sama lagi?
Pikiran-pikiran yang luas menjadi sempit, segalanya terasa penuh dan begitu riuh lagi
Kemudian aku mencoba menghitung waktu, seperempat sudah dari waktu yang ada
Ternyata ada sesuatu yang tak pernah peduli sebanyak apapun anak tangga yang digenggam, kita akan selalu bisa jatuh lagi dan lagi
Selalu seperti itu, rasionalitas lumpuh dan getir berderu bagai serdadu
Dan kita hanya orang-orang rapuh butuh pengakuan dan perhatian
Bahkan kita tak bisa membedakan apa beda cinta dan bualan
Semua cuma omong kosong
Dan kita adalah omong kosong itu
Berharap cinta tapi tak pernah percaya rasa
Dasar manusia kosong!
Bertobatlah kau dari dosa-dosamu mengoyak-ngoyak jerami oranglain yang tak pernah tau apa dosamu di masa lalu!
All About My Random Mind
0 komentar:
Post a Comment